Logo Tirainews.com

PT Arara Abadi Distrik Duri II Gelar Sosialisasi dan Persetujuan PADIATAPA

PT Arara Abadi Distrik Duri II Gelar Sosialisasi dan Persetujuan PADIATAPA
PT Arara Abadi Distrik Duri II Gelar Sosialisasi dan Persetujuan PADIATAPA

Tirainews.com - Salah satu perusahaan yang bergerak di bidang pengelolaan  Hutan Tanaman Industri PT Arara Abadi Distrik Duri II, menggelar sosialisasi dan persetujuan PADIATAPA tahun 2022 atau lebih dikenal dengan sosialisasi Pembangunan Hutan Tanaman Industri kepada desa desa yang berdampingan dengan perusahaan HPHTI tersebut.

Sosialisasi digelar di Desa Serai Wangi Kecamatan Talang Muandau Kabupaten Bengkalis Riau, Kamis (3/2/2022) yang dihadiri oleh sejumlah kepala desa se-Kecamatan Talang Muandau.

Dalam sosialisasi tersebut, pihak perusahaan juga memaparkan tentang Visi Misi perusahaan, sosialisasi Ruang HTI, Sosialisasi Tata Batas, sosialisasi dan persetujuan Usulan Rencana Kerja Tahunan (URKT), sosialisasi CD - CSR, sosialisasi penetapan Kawasan Lindung, sosialisasi Nilai Konservasi Tinggi (NKT), sosialisasi Hasil Hutan Bukan Kayu (HHBK), sosialisasi Flora dan Fauna yang dilindungi, sosialisasi hak hak masyarakat disekitar konsesi serta sosialisasi pencegahan dan pengendalian Karlahut.

"Sosialisasi Pembangunan Hutan Tanaman Industri ini kita lakukan setiap tahunnya kepada desa-desa yang berdampingan dengan perusahaan," ujar kepala Distrik Duri II Patkul Khairi melalui humas Sutrisno.

Masih kata Sutrino, kegiatan sosialisasi tersebut bertujuan agar warga masyarakat mengerti dan memahami apa saja yang akan dilaksanakan dalam kegiatan operasional perusahaan pada tahun berjalan, dan hak-hak yang dimiliki oleh masyarakat desa sekitar operasional perusahaan.

"Harapan kita, dengan diadakan sosialisasi Pembangunan Hutan Tanaman Industri ini, hubungan antara perusahaan dengan desa semakin harmonis dan bisa menjalin kerja sama yang baik kedepannya," ujarnya.

Sabar Manurung, Kepala Desa Tasik Serai yang mengikuti sosialisasi yang digelar oleh perusahaan HTI tersebut kepada wartawan mengatakan, kalau sejumlah usulan telah disampaikan pada pihak PT Arara Abadi termasuk penyelesaian konflik antar masyarakat dan PT Arara Abadi.

"Kita telah usulkan beberapa hal termasuk penyelesaian konflik antar masyarakat dengan perusahaan, juga program CSR perusahaan serta penanggulangan kebakaran dan penyerapan tenaga kerja lokal, agar kiranya lebih ditingkatkan lagi. Untuk CSR tahun ini, akan mengalokasikan perbaikan jalan masyarakat dan kemitraan akses jalan produksi, semoga hal ini cepat terealisasi," harapnya.