Logo Tirainews.com

DLHK Pekanbaru Terapkan Pola Sanitary Landfill di TPA, Penumpukan Sampah Mudah Diatasi

DLHK Pekanbaru Terapkan Pola Sanitary Landfill di TPA, Penumpukan Sampah Mudah Diatasi
DLHK Pekanbaru Terapkan Pola Sanitary Landfill di TPA, Penumpukan Sampah Mudah Diatasi

PEKANBARU - Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru terus berbenah dalam meningatkan kinerja penanganan sampah. Bahkan, kini instansi itu telah menerapkan pola sanitary landfill yang ada di TPA Muara Fajar 2. 

Selain menambah kapasitas, pihak DLHK Pekanbaru  yakin akan bisa merebut piala Adipura untuk tahun depan
mendatang. Kepala DLHK Kota Pekanbaru Hendra Afriadi SH MH menjelaskan bahwa, penerapan pola itu masih berlanjut. Dimana DLHK saat ini sedang melakukan penimbunan di area TPA Muara Fajar 2.

"Sanitary landfill tetap lanjut dan dilaksanakab. Sekarang penimbunan dengan tanah dan penutupan dinding tumpukan sampah di TPA 2 itu serta penutupan lereng-lereng,'' ungkap Hendra, Rabu (16/03/2022). 

Diterangkan Hendra, setelah dinding zona satu dan zona dua di TPA Muara Fajar 2 itu tertutup semua, maka DLHK lakukan penimbunan dengan tanah timbunan gembur sesuai dengan aturannya. Dengan ketinggian 1,5 sampah, kemudian dilakukan penimbunan dengan tanah.


''Untuk kapasitas TPA itu memang sudah selesai tahun depan tahun 2022. Satu tahun lagi sudah penuh. Makanya kita upayakan dengan pola sanitary landfill ini lahan TPA 2 ini masih bisa dimanfaatkan,'' kata Hendra. 

Jika tidak ada halangan tahun ini DLHK juga mulai proses pembebasan lahan dan DLHK juga sudah mengajukan usulan untuk TPA 2 lanjutan atau perluasan. Nantinya perluasan itu menggunakan APBN di tahun 2023. 

''Yang dilakukan sekarang itu adalah merekonstruksi lahan TPA 2, dari pola open dumping ke pola sanitary landfill. Memang harus bertahap, pembagian zona dulu. Zona 1, zona 2, dan zona 3 atau zona buang. Itu sudah kita bentuk, tinggal pemindahan operasional. Dan akhir tahun ini selesai. Dengan demikian pola ini bisa menambah kapasitas untuk satu tahun lagi,'' sebut Hendra.

Hendra mengharapkan dukungan masyarakat Kota Pekanbaru agar pola penanganan sampah di TPA bisa berjalan dengan baik dan sesuai harapan. ''Ya harapan kita seperti itu sehingga penanganan sampah di hilir bisa tertata dengan baik. Selain itu, dapat juga mengeliminir penumpukan seperti pola Sanitary Landfill ini," urai Hendra. 


Hendra menyebut bahwa konsep Sanitary Landfill di Indonesia yang saat ini terbaik penanganannya, ada di Balikpapan atau tepatnya di TPA Mandar. ''Makanya saat ini kita mengacu seperti halnya TPA Mandar. Dengan begitu, penanganan sampah bisa dilaksanakan dengan maksimal.'' kata Hendra.

Sambung Hendra, dengan pola itu, ia menargetkan Pekanbaru kembali meraih piala Adipura untuk tahun depan. Dan saat ini pihaknya  fokus pembuangan sampah yang terkoneksi dengan baik dari hulu menuju hilir.''Kita upayakan pembenahan secara terpadu agar pembuangan sampah di hilir tidak lagi terkendala seperti sebelumnya. Salah satunya fokus membenahi TPA di Muara Fajar,'' tuturnya. (Advertorial)