Tirainews.com - Jajaran Aparatur Supil Negara (ASN) dan THL di lingkungan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru, dikerahkan untuk menjaga Tempat Penampungan Sementara (TPS) sampah.
Total ada ratusan pegawai DLHK Pekanbaru didampingi Personil Satpol-PP Pekanbaru yang melakukan pengawasan TPS legal dan TPS liar di sejumlah sudut kota.
Mereka mengawasi warga buang sampah sembarangan dan membuang diluar jam yang telah ditentukan. "Untuk ASN ada 60 orang dan THL ada sekitar 140 orang yang kita turunkan mengawasi TPS," ujar Kepala DLHK Pekanbaru Hendra Afriadi, melalui Sekretaris Reza Fahlepi, Senin (4/9/2023).
Para pegawai di lingkungan DLHK Pekanbaru ini sengaja diturunkan ke TPS untuk mengantisipasi warga yang buang sampah sembarangan. Mereka juga mensosialisasikan jam buang sesuai aturan, yakni mulai pukul 19.00 WIB sampai 05.00 WIB. Di lapangan pegawai DLHK juga dibantu oleh personel Satpol PP Pekanbaru.
Mereka juga memberi sanksi bagi warga buang sampah sembarangan. Tim menyiapkan sanksi denda administratif. "Kalau kita cenderung lebih ke sosialisasi. Kita imbau supaya masyarakat bisa tertib buang sampah," ungkap Reza.
Langkah ini, disebutkan Reza sebagai upaya antisipasi penumpukan sampah di TPS legal maupun ilegal. Mereka memastikan agar tidak ada penumpukan karena sampah yang dibuang diluar jam buang.
