Tirainews.com - Polsek Langgam, jajaran Polres Pelalawan kembali mengerahkan personelnya untuk meninjau realisasi dari pelaksanaan program “Kampung Tangguh” yang ada di wilayah binaan, Sabtu (13/3/2021).
Pada giat tersebut, Polsek Langgam mengerahkan Bhabinkamtibmas-nya, Aipda Dedi Afrizal dan Aipda Yulhendra untuk memantau perkembangan program Kampung Tangguh yang berlokasi di Desa Segati, Kecamatan Langgam, Pelalawan.
Di mana, program ini menjadi salah satu program 100 hari Kapolri yang sebelumnya dicanangkan untuk membantu meningkatkan ketahanan pangan, terutama disaat masa pandemi Covid-19.
Dari hasil pengecekan yang dilakukan, Aipda Dedi mengatakan di lokasi tersebut, petani binaan menanam berbagai komoditi pangan dan sayur-sayuran. Di antaranya seperti bibit Kacang Panjang, Ketimun, cabe, terong dan gambas.
“Dari tinjauan di lokasi, ada tanaman yang sudah mulai memasuki masa panen, umumnya seperti sayur-sayuran. Kita terus melakukan pembinaan kepada petani agar hasil pertanian dari program Kampung Tangguh ini dapat maksimal,” ujarnya.
Sementara itu, secara terpisah, Kapolsek Langgam, Ipda M. Fadillah mengatakan bahwa program Kampung Tangguh digagas dengan tujuan dapat membangun ketangguhan ekonomi dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
“Kita mengajak elemen masyarakat untuk memanfaatkan lahan-lahan yang tidak produktif dengan menanam berbagai komoditas pertanian. Diharapkan, upaya ini dapat membantu mencukupi kebutuhan pangan maupun mengurangi beban ekonomi masyarakat saat menghadapi pandemi Covid-19,” jelasnya.
"Ini cara paling efektif dalam memutuskan mata rantai Covid-19. Dari masyarakat, oleh masyarakat, untuk masyarakat dan didukung pemerintah," tutup Kapolsek.
